Profil Taman Bacaan Masyarakat (Tbm)
A.
Gambaran Umum
Berdomisili di Desa Anrang Kecamatan Rilau Ale Kabupaten Bulukumba Provinsi Sulawesi Selatan, Tbm Rumah Nalar hadir menjadi cahaya yang menyinari dan mewarnai Desa Anrang dalam bidang Pendidikan. Jarak Rumah Nalar ke Kota Kabupaten rata-rata bisa ditempuh dalam waktu 30 menit. Jauh dari kota berarti fasilitas atau dukungan sarana dan prasana pendidikan berbeda. Wajar jika warga yang bermukim kota lebih pintar dan cerdas, disana ada banyak pilihan sekolah, ada perpustakaan, guru-guru serta model pendidikan yang lebih baik dengan pendekatan dan pemanfaatan Teknologi Pendidikan dalam pembelajaran, baik pada pendidikan formal maupun non formal. Jika kondisi perkotaan serperti itu, maka beda halnya dengan di pelosok dimana disana banyak yang belum memiliki perpustakaan, taman baca, rumah baca, penggerak literasi, model pendidikannya juga masih konvensional yang belum banyak menerapkan Teknologi Pendidikan terkini sebagai model belajarnya.
Menyadari hal tersebut, The Phinisi Center
yang didirikan oleh Mahasiswa dan Pemuda Bulukumba di Makassar (tahun 2013) membentuk
komunitas dengan nama Rumah Nalar tahun. Nama “Rumah Nalar” ini berarti rumah
yang menjadi tempat menuntut ilmu (belajar) agar orang yang sering ke Rumah
Nalar memiliki kekuatan pikiran (nalar) sehingga lebih bijaksana dalam
bersikap, terutama bekal dasar tentang budi pekerti dan kemampuan membedakan
yang baik dan yang buruk, yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dan
seterusnya.
Rumah Nalar kemudian diresmikan menjadi Taman
Bacaan Masyarakat pada Tanggal, 4 April 2017 yang ditempatkan di Desa Anrang
Kecamatan Rilau Ale Kabupaten Bulukumba. Data Tbm Rumah Nalar dapat dilihat
pada tabel berikut:
Nama Tbm : |
Rumah Nalar |
Ketua : |
Abdul Haris Mubarak, M.Pd.I |
Alamat : |
Jalan Poros Parukku Kindang, Dusun
Batangbatang Desa Anrang Kecamatan Rilau Ale Kabupaten Bulukumba Provinsi
Sulawesi Selatan (92552) |
Telp/HP/WA : |
085342006842 (Abdul Haris Mubarak) |
e-Mail : |
|
Blog : |
http://tbmrumahnalar.blogspot.com |
Facebook : |
/tbmrumahnalar |
Youtube : |
Studio Rumah Nalar |
Instagram : |
tbmrumahnalar_anrang |
Tahun Berdiri : |
2017 |
B.
Tbm Rumah Nalar
berdasarkan potensinya
1. SDM Pengelola
Faktor
yang mendukung lancarnya kegiatan di Tbm Rumah Nalar adalah sumber daya pengelolanya
yang terus aktif meberikan dukungan terhadap kesuksesan program. Sebanyak 3 (tiga)
orang pengelola yang tinggal sangat dekat dengan Tbm Rumah Nalar dan selebihnya
datang dari luar desa namun perhatian dan kegigihannya terus diperlihatkan melalui
support dan kehadiran hampir setiap kegiatan yang yang dilaksanakan.
Sumber
Daya Manusia Tbm Rumah Nalar secara struktural adalah sebagai berikut:
Pembina |
: Mursal, S.Pd., M.Pd |
Ketua |
: Abdul Haris Mubarak, S.Sos., M.Pd.I |
Sekretaris |
: Muhammad Irzal, S.Pd |
Bendahara |
: Nur Winda Sari, Amd. Keb. |
Koordinator Program |
: Wahyudin, S.Pd |
Koordinator TIK |
: Irfan, SE |
Pengelola |
1. Akbar
Alimuddin, S.Pd. 2. Syamsul Alam,
S.Pd. 3. Taufik, S.Pd. 4. Sofyan S.Pd |
Sementara
itu, selain pengelola secara struktural, masyarakat juga terlibat dalam kegiatan
di Tbm Rumah Nalar. Dukungan masyarakat setempat dalam berbagai bentuk dan
kesempatan selalu mewarnai kegiatan-kegiatan di Tbm Rumah Nalar.
2. Dukungan
Kelembagaan
Dukungan
untuk Tbm Rumah Nalar sampai saat ini sudah lumayan banyak. sebagai lembaga
pendidikan non formal, Pengelola Tbm Rumah Nalar telah mendapatkan dukungan
berupa bantuan buku-buku dan dukungan fasilitas dan lainnya antara lain:
a.
Perpustakaan Daerah Sulawesi Selatan
b.
Wakil Bupati Bulukumba Tahun 2018
c.
Perpustakaan dan arsip daerah Bulukumba
d.
Badan Nasional Penanggulangan Teroris Indonesia
e.
Konveksi dan Percetakan Kaosku
f.
Aqila Komputer
g. The Gowa Center
h.
Penerbit Erlangga, Yudistira, Tiga Serangkai, Toha Putra dan lain-lain.
Selain
itu, faktor pendukung dalam bentuk Mitra juga menjadi faktor penting dalam
gerakan literasi di Tbm Rumah Nalar. Berbagai support, dukungan dan kerjasama sebagai
berikut:
a. Karang Taruna Bina Bangsa Desa Anrang. Dalam berbagai
kesempatan, Karang Taruna Bina Bangsa telah membangun berbagai bentuk kerjsama,
antara lain Program Pendidikan Luar Sekolah pada masa Pandemi covid 19 dimana
kegiatan tersebut dibentuk program “Mathmatich
and English Study Club” sebagai solusi dari masalah pendididkan formal yang
hanya dilakukan secara online. Rumah Nalar dan Karang Taruna berusaha
memberikan ruang kepada siswa Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama hingga Sekolah
Lanjutan Tingkat Atas agar bisa belajar tatap muka dengan model bimbel dengan
tetap mematuhi protokoler kesehatan. Bukan hanya itu, sejak terbentuknya Karang
Taruna Bina Bangsa Desa Anrang pada 2 September 2020 ada berbagai progam yang
telah dikerjasamakan.
b. Forum Tbm Wilayah Sulawesi Selatan dan Forum Tbm Kabupaten Bulukumba
c. Sekolah Formal dan Taman Pendidikan Alquran (MTsS Tonrong, MIS
Tonrong, SDN 276 Campulea, MIS Mattoanging dan beberapa TPA di Desa Anrang
d. Pemerintah Desa Anrang juga telah memerikan support terhadap Tbm
Rumah Nalar. Salah satu suppornya adalah bantuan WC umum untuk tamu Tbm Rumah
Nalar.
e. Program Keluarga Harapan (PKH). PKH memprogramkan Pertemuan Peningkatan
Kemampuan Keluarga (P2K2) dimana
kegiatan ini harus didukung oleh ruang pertemuan dan fasilitas seperti pengeras
suara, media sosialisasi dan lain-lain. Tbm Rumah Nalar beberapa kali telah
mendukung kegiatan literasi bersama ibu-ibu penerima manfaat PKH di Tbm Rumah
Nalar. Tbm Rumah Nalar memang dirancang menjadi tempat belajar dan pertemuan
masyarakat di Desa Anrang, terutama untuk kegiatan belajar dan mendukung
kegiatan literasi.
3. Dukungan Sarana,
Prasarana dan Fasilitas
Sarana, Prasarana
dan Fasilitas penjunjang merupakan hal penting yang dibutuhkan dalam
melaksanakan kegiatan belajar di Tbm. Sasana dan Prasarana ini menjadi
penunjang proses pembelajaran, baik secara langsung maupun tidak langsung. Data
sarana dan Prasarana Tbm Rumah Nalar adalah sebagai berikut:
NO |
MATERI |
JUMLAH |
1 |
Gazebo |
1
Unit |
2 |
Taman/Halaman
Terbuka |
20
Are |
3 |
Ruang
Administrasi |
1
Kamar |
4 |
WC
Umum |
2 Set |
5 |
Rak
Buku |
4
Buah |
6 |
Etalase |
1
Buah |
7 |
Printer |
1
Unit |
8 |
Laptop |
1
Unit |
9 |
Papan
Tulis/White Board |
1
Buah |
10 |
Meja
Adminitrasi |
1
Buah |
11 |
Kursi
Tamu |
1
Set |
12 |
Papan
Informasi |
1
Buah |
13 |
Majalah
Dinding |
1
Buah |
14 |
Koleksi
Buku |
570
Eksamplar |
15 |
Lemari
Berkas |
1
Buah |
16 |
LCD
Proyektor |
1
Buah |
17 |
Pengeras
Suara |
1
Buah |
18 |
Lampu
Penerangan |
1
Paket |
Berdasarkan data
pada tabel sarana dan prasarana miliki Tbm Rumah Nalar di atas, maka sudah
bersyarat sebagai tempat penyimpanan, menghimpun koleksi buku, bahan cetakan
serta rekaman lain untuk kepentingan umum. Sarana dan prasana milik Tbm Rumah
Nalar juga sudah memungkinkan menjadi sumber informasi, media pendidikan, media
rekreasi dan media riset bagi masyarakat.
4. Program yang
tepat
Program yang
dibuat harus tepat agar tidak salah sasaran. Program ini untuk mengurai
permasalahan yang ada. Tbm Rumah Nalar hadir sebagai Penggerak Kegiatan
literasi dengan berbagai program antara lain;
NO |
Program |
Bentuk Program |
1 |
Bulan Eksplosari Nalar |
Membentuk forum dialog dan diskusi tentang
gerakan literasi bersama masyarakat |
2 |
Perpustakaan Digital |
Menyediakan sarana perpustakaan digital
untuk pelajar dan umum |
3 |
Literasi Pertanian |
Menyediakan Referensi dan Pelatih Pertanian |
4 |
Taman Bermain |
Menyediakan sarana dan Prasarana bermain
yang edukatif |
5 |
Pekan (Ngobril Pintar) Ngopi |
Ngopi tentang produktivitas dan pemberdayaan |
6 |
Gazebo Nalar |
Fasilitas ruang baca terbuka dan ruang
diskusi yang terbuka 24 jam |
7 |
Eksplorasi alam |
Melaksanakna kemah literasi inklusi dan
jelajah alam |
8 |
Kelas Mengaji |
Membina keagamaan melalui program baca tulis
alquran dan tadris |
9 |
Bedah Buku |
Membentuk kelas baca dan bedah buku |
Program pada tabel diatas ditetapkan setelah
mengkaji masalah dan kebutuhan masyarakat di Desa Anrang.
C.
Hambatan,
Perkembangan dan Kemajuan
1. Hambatan
Meskipun telah
mimiliki fasilitas, sumber daya manusia dan konsep gerakan literasi yang
terstruktur, Rumah Nalar masih memiliki berbagai tantangan dan hambatan antara
lain; dukungan perangkat komputer untuk program perpustakaan digital, juga kelengkapan
wahana bermain dan rekreatif untuk anak dan pengunjung secara umum. Selain itu
untuk kebutuhan referensi juga, terutama untuk bidang pertanian praktis dan
teoritis serta buku-buku untuk anak-anak seperti dongeng dan buku bergambar
juga masih sangat terbatas di Tbm Rumah Nalar. Meskipun demikian, upaya
penyempurnaan tetap dilakuan agar suatu saat kegiatan literasi lebih
tercerahkan dengan dukungan dan fasilitas yang diberikan oleh pemerintah.
2. Perkembangan
Sejak diresmikan
sebagai Tbm pada tahu 2017, Rumah Nalar terus mengalami perkembangan. Mulai dari
perkembangan jaringan, Pengembangan program hingga peningkatan kuantitas sarana
dan prasarana serta penguatan SDM terus dilakukan. Hasilnya. Pada akhir tahun
2021, pemerintah daerah dan berbagai unsur pemerintahan dan organisasi
memberikan dukungan, support dan izin penyelenggaraan dan operasional.
Kami dari
pengelola Tbm Rumah Nalar berharap kedepannya terus tercipta suasana yang baik
agar kegiatan literasi bisa berjalan lebih baik sehingga masyarakat bisa lebih
cerdas dan produktif.