Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Riset Cerita Rakyat Desa Anrang: Menjaga Jejak Leluhur Lewat Penelitian dan Pementasan

Rabu, 15 Oktober 2025 | Oktober 15, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-15T22:04:43Z



Desa Anrang, — Dalam rangkaian kegiatan Sastra Berjejak, tim Rumah Nalar melaksanakan riset pengumpulan cerita rakyat Desa Anrang selama lima hari. Sebanyak lima orang peneliti turun langsung ke lapangan untuk menelusuri kisah-kisah tutur yang hidup di tengah masyarakat. Dengan menggunakan berbagai metode seperti pendokumentasian, wawancara, dan observasi langsung, para peneliti berhasil mengumpulkan beragam cerita rakyat yang selama ini hanya diwariskan secara lisan.

Dari hasil penelusuran tersebut, tim kemudian melakukan seleksi untuk menentukan cerita-cerita terbaik yang akan menjadi bahan utama dalam proses penulisan, pementasan, dan penerbitan buku. Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari pelestarian budaya lokal, tetapi juga menjadi langkah konkret untuk mendokumentasikan kearifan lokal agar tidak hilang ditelan waktu.

“Kami menyadari pentingnya kegiatan ini, sebab cerita rakyat adalah jantung identitas masyarakat. Jika tidak ditulis dan dibukukan, kisah-kisah itu bisa saja hilang bersama para penuturnya,” ujar salah satu anggota tim riset.

Hasil kegiatan ini akan dipublikasikan dalam berbagai bentuk, mulai dari buku cetak, alih bahasa ke pementasan teater rakyat, hingga arsip digital yang dapat diakses sebagai referensi budaya.

Rumah Nalar menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia, khususnya Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, atas dukungan dan fasilitasi yang memungkinkan kegiatan riset ini terlaksana dengan baik.

Melalui riset ini, Sastra Berjejak berupaya memastikan bahwa warisan tutur masyarakat Anrang tetap hidup, tidak hanya di ingatan, tetapi juga dalam karya yang dapat diwariskan kepada generasi mendatang.


×
Berita Terbaru Update